
MNCDUIT.COM JAKARTA. Tether (USDT) telah mengukuhkan posisinya sebagai aset kripto yang paling aktif dan dominan diperdagangkan di platform Tokocrypto sepanjang tahun 2025. Stablecoin ini menunjukkan pengaruh yang signifikan, menguasai lebih dari 30% dari total volume perdagangan harian di platform, dengan nilai transaksi harian yang fantastis mencapai sekitar US$ 7 juta.
CEO Tokocrypto, Calvin Kizana, menjelaskan bahwa dominasi USDT secara gamblang mencerminkan peran strategisnya sebagai stablecoin utama. Dalam ekosistem perdagangan aset kripto, USDT kerap menjadi pilihan utama para trader untuk masuk dan keluar dari berbagai posisi perdagangan aset kripto lainnya. “Dominasi USDT mencerminkan peran utamanya sebagai stablecoin yang banyak digunakan pengguna untuk masuk dan keluar dari posisi perdagangan aset kripto lainnya,” ungkap Calvin kepada Kontan.co.id, Sabtu (2/8).
Di luar kategori stablecoin, Ethereum (ETH) menonjol sebagai aset non-stablecoin dengan volume perdagangan tertinggi di Tokocrypto. Dengan volume perdagangan harian ETH yang tercatat melebihi US$ 1,6 juta, aset ini jauh melampaui performa koin lainnya, disusul oleh Solana (SOL) dan Bitcoin (BTC). Menurut Calvin, Ethereum tetap menjadi pilihan favorit para trader dan investor berkat ekosistemnya yang luas dan terus berkembang, mencakup sektor decentralized finance (DeFi), non-fungible token (NFT), hingga berbagai solusi skalabilitas Layer-2 inovatif.
Tokocrypto, sebagai salah satu bursa kripto terdepan, kini menyediakan akses ke lebih dari 400 jenis aset kripto. Rangkaian aset ini sangat beragam, meliputi berbagai kategori seperti Layer-1, DeFi, GameFi, fan token, hingga token real-world asset, menawarkan pilihan investasi yang komprehensif bagi para penggunanya.
Secara kumulatif, kinerja Tokocrypto menunjukkan pertumbuhan yang solid. Platform ini mencatat total volume transaksi mencapai US$ 4 miliar sepanjang tahun berjalan (year-to-date/YTD) hingga akhir Juni 2025, menandai peningkatan sekitar 10% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Pertumbuhan ini didukung oleh basis pengguna yang terus meluas, dengan Tokocrypto berhasil menghimpun lebih dari 4,5 juta pengguna secara kumulatif. Ke depan, Tokocrypto sendiri menargetkan pencapaian transaksi kripto senilai US$12 miliar pada Semester II-2025, meskipun ada tantangan seperti kenaikan pajak kripto menjadi 0,21% yang berpotensi memicu kekhawatiran mengenai perpindahan transaksi ke luar negeri.
Tether (USDT) telah mengukuhkan posisinya sebagai aset kripto paling aktif dan dominan di platform Tokocrypto sepanjang tahun 2025, menguasai lebih dari 30% dari total volume perdagangan harian dengan nilai transaksi mencapai sekitar US$7 juta. CEO Tokocrypto, Calvin Kizana, menjelaskan bahwa dominasi USDT mencerminkan perannya sebagai stablecoin utama yang digunakan pengguna untuk masuk dan keluar posisi perdagangan aset kripto lainnya.
Di luar stablecoin, Ethereum (ETH) menjadi aset non-stablecoin dengan volume perdagangan tertinggi di Tokocrypto, melebihi US$1,6 juta harian, mengungguli Solana dan Bitcoin. Tokocrypto mencatat total volume transaksi kumulatif US$4 miliar hingga Juni 2025, meningkat 10% dari tahun sebelumnya, dengan lebih dari 4,5 juta pengguna. Platform ini menargetkan pencapaian transaksi senilai US$12 miliar pada Semester II-2025.