SBR014 Laris Manis! Investasi Kupon 6,35% Raih Rp 5 Triliun

Img AA1DNhSC

MNCDUIT.COM – JAKARTA. Penawaran Surat Berharga Negara (SBN) jenis Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR014 berhasil menarik perhatian besar investor, mencatatkan respons positif yang mengesankan. Hingga kini, hampir Rp 5 triliun dana masyarakat telah tercatat untuk pemesanan instrumen investasi SBR014 ini. Keberhasilan ini juga menarik minat mengingat modal investasi minimal untuk SBR014 yang terjangkau, yaitu hanya Rp 1 juta.

Antusiasme terhadap SBR014 memang terlihat jelas sejak awal masa penawaran. Data per 27 Juli 2025 pukul 05.50 WIB menunjukkan bahwa total penjualan SBR014 telah mencapai angka fantastis, sekitar Rp 5 triliun. Secara rinci, mengacu pada data mitra distribusi Bareksa, seri tenor 2 tahun (SBR014T2) menjadi primadona dengan menyerap Rp 3,87 triliun, atau setara dengan 38,72% dari kuota nasional yang ditetapkan sebesar Rp 10 triliun. Sementara itu, seri tenor 4 tahun (SBR014T4) juga menunjukkan performa baik, menyerap Rp 1,13 triliun atau 22,56% dari kuota Rp 5 triliun.

Karakteristik SBR014 yang menarik menjadi kunci utama di balik sambutan hangat ini. Henny Eugenia, General Manager Divisi Wealth Management PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) atau BNI, mengungkapkan bahwa instrumen ini relatif aman karena dijamin penuh oleh negara. Selain itu, kupon SBR014 yang kompetitif serta fitur early redemption menjadi daya tarik tersendiri bagi para investor. Henny menambahkan, pemesanan SBR014 melalui BNI saja telah mencapai Rp 113 miliar, dengan target ambisius BNI untuk mencapai penjualan Rp 1 triliun selama masa penawaran.

Senada dengan BNI, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) juga mencatatkan minat yang signifikan. Hera F. Haryn, EVP Corporate Communication and Social Responsibility BBCA, menyebutkan bahwa sekitar 70% dari total pemesanan di BCA berasal dari tenor 2 tahun. Per 17 Juli 2025, total pemesanan investasi SBR014 melalui BCA telah mencapai Rp 700 miliar, menunjukkan preferensi investor terhadap tenor yang lebih pendek.

SBR014 menawarkan skema kupon floating with floor yang inovatif, artinya kupon dapat naik mengikuti pergerakan BI rate namun tidak akan pernah turun di bawah tingkat awal yang ditetapkan. Kupon SBR014T2 menawarkan imbal hasil 6,25% per tahun, sementara SBR014T4 menawarkan kupon yang lebih tinggi, yaitu 6,35% per tahun. Kesempatan untuk berinvestasi pada SBR014 ini akan berakhir pada 7 Agustus 2025.

BYD Jual 14.000 Mobil Listrik Semester 1 2025, Cek Harga Dolphin Atto M6 Denza Juli

Meskipun demikian, penurunan suku bunga acuan BI berpotensi menjadi tantangan bagi penjualan Surat Berharga Negara (SBN). Ni Putu Kurniasari, Chief Investment Officer Bareksa, berpendapat bahwa kondisi ini bisa menggeser preferensi investor ke aset yang lebih agresif. Namun, Putu tetap optimistis terhadap penawaran SBR014, terutama melihat dominasi minat investor pada tenor pendek yang menunjukkan karakteristik risiko yang lebih terkontrol.

BI Rate Turun, Simak Cara Investasi SBR014 Kupon 6,25% & 6,35%, Minimal Rp 1 Juta

Tonton: Pemerintah Siapkan Aturan Baru Usia Pensiun dan Pengalihan Dana Tidak Aktif

Cara Investasi SBR014 dengan Modal Minimal Rp 1 Juta

Bagi Anda yang tertarik untuk berinvestasi pada SBR014, prosesnya cukup mudah dengan modal awal hanya Rp 1 juta. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk melakukan pemesanan SBR014:

  1. Registrasi
    Langkah pertama untuk investasi SBR014 adalah melakukan registrasi. Proses ini bisa dilakukan kapan saja, bahkan sebelum masa penawaran SBN Ritel dibuka. Calon investor dapat mendaftarkan diri melalui sistem elektronik yang disediakan oleh Mitra Distribusi (Midis) dengan mengisi data diri, Nomor SID (Single Investor Identification), nomor Rekening Dana, dan nomor Rekening Surat Berharga. Jika belum memiliki Nomor SID, Rekening Dana, atau Rekening Surat Berharga, calon investor dapat menghubungi Midis untuk bantuan. SID sendiri adalah kode tunggal yang diterbitkan oleh Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sebagai lembaga penyimpanan dan penyelesaian.
  2. Pemesanan
    Setelah registrasi berhasil, calon investor dapat melanjutkan ke tahap pemesanan SBR014. Penting untuk membaca ketentuan dalam Memorandum Informasi sebelum melakukan pemesanan. Perlu diingat, pemesanan hanya dapat dilakukan selama masa penawaran SBR014 berlangsung.
  3. Pembayaran
    Ketika pemesanan telah diverifikasi (verified order), calon investor akan menerima kode pembayaran (billing code) untuk pembelian SBR014. Kode ini akan dikirimkan melalui email atau SMS, sesuai kebijakan masing-masing Mitra Distribusi. Kode pembayaran ini kemudian digunakan untuk menyetorkan dana investasi melalui berbagai kanal Bank Persepsi (teller, ATM, internet banking, mobile banking), Pos, atau Lembaga Persepsi Lainnya dalam batas waktu yang telah ditentukan.
  4. Konfirmasi
    Setelah pembayaran berhasil, calon investor akan memperoleh NTPN (Nomor Transaksi Penerimaan Negara) dan notifikasi completed order. Alokasi SBR014 akan diterima pada tanggal setelmen/penerbitan. Setelah setelmen, investor memiliki hak untuk meminta Bukti Konfirmasi Kepemilikan SBR014 kepada Mitra Distribusi mereka.

Mitra Distribusi Resmi SBR014

Masyarakat yang berminat untuk berinvestasi di SBR014 dapat melakukan registrasi dan pemesanan melalui berbagai Mitra Distribusi yang telah ditunjuk dan melayani pembelian secara langsung melalui sistem elektronik. Berikut adalah daftar lengkap Mitra Distribusi SBR014:

  1. PT Bank Central BCA Tbk
  2. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
  3. PT Bank CIMB Niaga Tbk
  4. PT Bank OCBC NISP Tbk
  5. PT Bank Panin Tbk
  6. PT Bank Danamon Indonesia Tbk
  7. PT Bank Permata Tbk
  8. PT Bank DBS Indonesia
  9. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
  10. PT Bank HSBC Indonesia
  11. PT Bank UOB Indonesia
  12. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
  13. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
  14. PT Bank Maybank Indonesia Tbk
  15. PT Bank Victoria International Tbk
  16. PT Bank Mega Tbk
  17. Standard Chartered Bank, Indonesia
  18. PT BRI Danareksa Sekuritas
  19. PT Phillip Sekuritas Indonesia
  20. PT BNI Sekuritas
  21. PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk
  22. PT Mandiri Sekuritas
  23. PT Bareksa Portal Investasi
  24. PT Nusantara Sejahtera Investama (FUNDtastic+)
  25. PT Bibit Tumbuh Bersama
  26. PT Star Mercato Capitale (Tanamduit)

Tonton: Usai Ditetapkan Tersangka, Imigrasi Cekal Riza Chalid Bepergian ke Luar Negeri

Ringkasan

Penawaran Surat Berharga Negara (SBN) jenis Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR014 meraih respons positif luar biasa, berhasil menarik hampir Rp 5 triliun dana masyarakat. Instrumen ini diminati berkat jaminan penuh dari negara, kupon yang kompetitif, dan fitur early redemption. SBR014 dapat diakses dengan modal investasi minimal hanya Rp 1 juta.

Hingga 27 Juli 2025, SBR014T2 (tenor 2 tahun) menjadi primadona dengan penyerapan Rp 3,87 triliun dan kupon 6,25% per tahun. Sementara itu, SBR014T4 (tenor 4 tahun) menyerap Rp 1,13 triliun dengan kupon 6,35% per tahun. Kesempatan berinvestasi pada SBR014 dengan skema kupon floating with floor ini akan berakhir pada 7 Agustus 2025.

You might also like