Rekomendasi Saham Hari Ini: MBMA, PGAS, PTBA, SMGR, UNVR
JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) siap membuka sesi perdagangan pada Selasa, 12 Agustus 2025, dari posisi 7.605. Angka ini dicapai setelah IHSG mencatatkan penguatan impresif sebesar 0,96% pada penutupan perdagangan Senin, 11 Agustus.
Ivan Rosanova, seorang analis terkemuka dari Binaartha Sekuritas, mengungkapkan bahwa pergerakan IHSG pada perdagangan Senin lalu telah mendekati area resisten kunci di level 7.667.
Menurut analisisnya, jika IHSG berhasil menembus dan bertahan di atas level 7.667 pada hari ini, terbuka peluang signifikan bagi indeks untuk melanjutkan tren kenaikan menuju resisten berikutnya di 7.720.
Namun, Ivan Rosanova juga mengingatkan bahwa selama IHSG masih bergerak di bawah ambang resisten 7.667, fase konsolidasi diperkirakan akan terus berlanjut. Pernyataan ini disampaikannya dalam riset terbaru yang dirilis pada Selasa, 12 Agustus.
Binaartha Sekuritas sendiri telah memproyeksikan level support krusial bagi IHSG di angka 7.432, 7.354, dan 7.271. Sementara itu, level resisten yang perlu dicermati berada di 7.667, 7.720, dan 7.805. Selain itu, indikator teknikal Moving Average Convergence Divergence (MACD) saat ini menunjukkan kondisi netral, mengisyaratkan kurangnya momentum yang kuat ke salah satu arah.
Dengan mempertimbangkan dinamika pasar tersebut, Binaartha Sekuritas juga merilis sejumlah rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan 12 Agustus 2025. Berikut adalah daftar saham beserta panduan investasi yang disarankan:
- PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)
- Rekomendasi: Spekulatif Beli (speculative buy) di rentang Rp 374–394
- Target Harga: Rp 464
- Level Support: Rp 374
- Level Resisten: Rp 464, Rp 494, Rp 540, Rp 575
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
- Rekomendasi: Tahan (hold) atau Beli untuk Perdagangan (trading buy) di rentang Rp 1.600–1.650
- Target Harga: Rp 1.725
- Level Support: Rp 1.595
- Level Resisten: Rp 1.725, Rp 1.810, Rp 1.860, Rp 1.920, Rp 1.990
- PT Bukit Asam Tbk (PTBA)
- Rekomendasi: Tahan (hold) atau Beli Saat Melemah (buy on weakness) di rentang Rp 2.300–2.350
- Target Harga: Rp 2.590
- Level Support: Rp 2.300
- Level Resisten: Rp 2.640, Rp 2.740, Rp 2.810, Rp 2.890, Rp 3.010
- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
- Rekomendasi: Spekulatif Beli (speculative buy) di rentang Rp 2.460–2.570
- Target Harga: Rp 2.720
- Level Support: Rp 2.460
- Level Resisten: Rp 2.720, Rp 2.860, Rp 3.000, Rp 3.100
- PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
- Rekomendasi: Tahan (hold) atau Ambil Untung Sebagian (take profit sebagian) di Rp 1.855
- Level Support: Rp 1.605
- Level Resisten: Rp 1.855, Rp 1.970, Rp 2.060, Rp 2.200
Catatan: Grafik UNVR oleh TradingView.
Ringkasan
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di posisi 7.605 pada 12 Agustus 2025, setelah sebelumnya menguat 0,96%. Analis Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, menyebut IHSG mendekati resisten kunci 7.667. Apabila level ini berhasil ditembus, IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan ke 7.720, namun konsolidasi akan berlanjut jika tetap di bawah resisten tersebut. Binaartha Sekuritas juga menetapkan level support dan resisten krusial untuk IHSG, serta indikator MACD yang netral.
Berdasarkan analisis tersebut, Binaartha Sekuritas merilis rekomendasi saham pilihan untuk perdagangan 12 Agustus 2025. Saham-saham yang direkomendasikan meliputi PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) dengan rekomendasi Spekulatif Beli. Sementara itu, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA) disarankan Tahan atau Beli. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) direkomendasikan Tahan atau Ambil Untung Sebagian.
