Perkembangan teknologi digital telah memberikan wajah baru dalam dunia usaha. Tidak pernah terbayangkan dalam sepuluh tahun yang lampau, bahwa pembiayaan bisnis hingga menjalankan bisnis bisa dilakukan hanya dengan sebuah perangkat yang disebut dengan smartphone. Inilah yang menjadi trend sekarang, yang turut mewarnai metode penyaluran kredit dari bank-bank yang masih konvensional sekalipun seperti BRI (Bank Rakyat Indonesia). Bank plat merah ini memberikan kemudahan administratif berbasis digital sehingga para pelaku usaha bisa melakukan pengajuan KUR BRI online.
Kredit Usaha Rakyat, yang lebih populer dengan sebutan KUR, kini telah menjadi andalan pembiayaan bagi para pelaku usaha. Mereka yang masih dalam tahap mengembangkan bisnis, atau ingin memperluas jaringan bisnis, lebih memilih menggunakan jasa pembiayaan melalui KUR. Terlebih lagi, bagi para pelaku usaha yang telah melek teknologi digital, tentunya akan memanfaatkan jasa layanan kredit dengan pengajuan KUR BRI online.
Akhir-akhir, ini masyarakat, terutama para pelaku usaha, cukup diresahkan oleh berbagai isu yang muncul terkait keamanan penggunaan layanan keuangan digital. Keresahan ini wajar mengingat banyak diantara para pelaku usaha yang telah mempercayakan puluhan hingga ratusan juta rupiah uangnya dalam metode digital. Baik itu layanan mobile banking, bisnis online shop, maupun pinjaman online.
Para pelaku usaha sebaiknya memahami jenis-jenis layanan keuangan digital, perusahaan yang menaungi platform tersebut, hingga pada legalitas baik di OJK (Otoritas Jasa Keuangan) maupun Bank Indonesia. Dalam hal ini, para pelaku usaha yang melakukan pengajuan KUR BRI online tentunya mendapatkan jaminan keamanan dari otoritas yang terkait. BRI sendiri merupakan bank milik pemerintah dan memiliki sistem keamanan yang mumpuni untuk melakukan semua layanan digital mereka, baik tabungan, transfer uang, hingga penyaluran kredit seperti KUR.
Selama ini, penggunaan dana KUR lebih banyak kepada pelaku usaha yang memiliki bisnis secara konvensional, seperti toko, warung makanan, pertanian, peternakan, atau industri kerajinan. Namun, sejak tahun 2020, dana KUR telah bisa digunakan oleh mereka yang merambah pada bisnis online shop.
Bagi pelaku usaha telah berkecimpung dalam online shop, bisa melakukan pengajuan KUR BRI online untuk mengembangkan bisnis mereka. Para pelaku usaha online shop yang ingin mengajukan KUR harus tergabung dalam salah satu platform marketplace yaitu Shopee, Tokopedia, Gojek, dan Grab.
Pelaku usaha online shop yang ingin melakukan pengajuan KUR BRI online caranya cukup mudah. Mereka tinggal masuk ke laman resmi BRI, klik bagian KUR, dan klik “Pinjaman E-Commerce”. Selanjutnya, calon peminjam tinggal mengikuti langkah-langkah yang telah ditentukan oleh BRI.
Baca juga: Kesempatan Emas Daftar Pinjaman BRI KUR: Suntikan Modal UMKM Sebesar RP 270 Triliun
Untuk melakukan pengajuan KUR BRI online, calon peminjam harus memenuhi syarat-syarat yang diperlukan. Persyaratan ini akan menentukan apakah calon peminjam akan dinilai layak atau tidak untuk mendapatkan fasilitas pembiayaan KUR BRI.
KUR BRI terbagi ke dalam beberapa jenis, yaitu KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI. Para pelaku usaha online shop yang melakukan pengajuan KUR BRI online bisa memilih pada jenis KUR Mikro dan KUR Kecil. Sedangkan KUR TKI khusus untuk mereka yang membutuhkan biaya untuk bekerja di luar negeri.
Syarat pengajuan KUR BRI online untuk jenis KUR Mikro adalah sebagai berikut:
Pengajuan KUR BRI Online untuk jenis KUR Kecil membutuhkan syarat sebagai berikut:
Dan untuk pengajuan KUR BRI online jenis KUR TKI (Tenaga Kerja Indonesia) dibutuhkan syarat sebagai berikut:
Masing-masing dari jenis KUR BRI ini memiliki batasan kredit, baik minimal maupun maksimal. KUR Mikro memiliki maksimal pinjaman sebesar Rp 50 juta. KUR Kecil Bank BRI mendapatkan maksimal pinjaman minimal Rp 50 juta dan maksimal Rp 500 juta. Dan KUR TKI mendapatkan kucuran dana pinjaman maksimal Rp 25 juta.
KUR Mikro dan KUR Kecil Bank BRI memberikan tenor maksimal selama 5 tahun dengan bunga efektif enam persen per tahun. Sedangkan KUR TKI tenor maksimal selama 3 tahun dengan bunga efektif per tahun sebesar 6 persen. Namun, untuk KUR TKI tenor akan menyesuaikan dengan durasi kontrak kerja. Jika kontrak kerja tidak mencapai 3 tahun, maka tenor bisa menjadi 1 tahun atau 2 tahun.
Setelah memahami syarat dan segala ketentuan di atas, maka calon peminjam bisa memulai pengajuan KUR BRI online. Calon peminjam tidak perlu datang dan antri di kantor-kantor unit BRI. Cukup dengan perangkat smartphone atau laptop, calon peminjam bisa melakukannya.
Adapun cara pengajuan KUR BRI online adalah:
Baca juga: BRISPOT Menyebar Uang Rp 1 Triliun Per Hari, Inilah Daftar Pinjaman KUR BRI 2023