LAPD: Strategi Jitu Dongkrak Profitabilitas Leyand International, Kinerja Membaik!

PT Leyand International Tbk (LAPD), perusahaan yang bergerak di industri kemasan plastik, menunjukkan kinerja positif di paruh pertama tahun 2025. Perusahaan ini berhasil mencetak pertumbuhan pendapatan yang signifikan seiring dengan upaya intensifnya untuk memperbaiki profitabilitas dan memperkuat struktur modal.

Berdasarkan laporan keuangan per Juni 2025, LAPD membukukan pendapatan sebesar Rp 61 miliar. Angka ini melonjak 48,60% secara tahunan (Year on Year/YoY) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu Rp 45,65 miliar. Kenaikan pendapatan ini menjadi indikator kuat bahwa langkah-langkah strategis yang ditempuh perusahaan mulai membuahkan hasil.

Direktur Utama Leyand International, Bambang Rahardja Burhan, menjelaskan bahwa capaian kinerja hingga semester I-2025 ini merefleksikan posisi LAPD yang berada dalam jalur perbaikan struktur laporan keuangan. “Sesuai target, kami harapkan tahun ini LAPD juga bisa membukukan laba,” tegas Bambang dalam keterangan resminya pada Kamis (7/8/2025), menunjukkan optimisme perusahaan terhadap pencapaian target profitabilitas.

Untuk mewujudkan target tersebut, LAPD tengah memproses berbagai strategi krusial, salah satunya dengan memperkuat posisi permodalan perusahaan. Per 30 Juni 2025, total ekuitas LAPD tercatat Rp 24,7 miliar. Sementara itu, total liabilitas perusahaan mencapai Rp 188,8 miliar dan total asetnya berada di angka Rp 213,6 miliar. Penguatan modal ini menjadi fondasi penting bagi keberlanjutan dan ekspansi bisnis LAPD ke depan.

Salah satu implementasi nyata dari penguatan permodalan adalah realisasi pembangunan gudang baru yang diharapkan rampung pada awal tahun 2026. Gudang baru ini dirancang untuk mendukung kebutuhan operasional LAPD yang terus meningkat. Lahan seluas 2.800 meter persegi yang terletak di sebelah gudang utama akan dimanfaatkan secara optimal untuk pembangunan area tambahan gedung ini.

Bersamaan dengan pembangunan gudang, LAPD juga dalam proses pembelanjaan barang modal untuk menambah armada atau kendaraan baru. Penambahan armada ini krusial untuk menunjang efisiensi distribusi produk, memastikan kelancaran rantai pasok, dan memperkuat jangkauan pasar. Berbagai upaya strategis ini diharapkan Bambang pada akhirnya mampu memberikan nilai tambah yang signifikan bagi para pemegang saham melalui profitabilitas yang stabil dan berkelanjutan.

Ringkasan

PT Leyand International Tbk (LAPD) mencatat kinerja positif pada paruh pertama tahun 2025, dengan pendapatan melonjak 48,60% secara tahunan menjadi Rp 61 miliar, dari sebelumnya Rp 45,65 miliar. Peningkatan signifikan ini menunjukkan keberhasilan strategi perusahaan dalam memperbaiki profitabilitas dan memperkuat struktur modal.

Direktur Utama, Bambang Rahardja Burhan, optimistis LAPD dapat membukukan laba tahun ini. Untuk mendukung target tersebut, LAPD tengah memperkuat permodalan, membangun gudang baru seluas 2.800 meter persegi yang ditargetkan rampung awal 2026, dan menambah armada kendaraan guna menunjang efisiensi distribusi produk.

You might also like