IHSG Naik, Asing Kabur! Saham Apa Saja Dijual?

Awan Petot 16 August, 2025 7:25 pm . 3 min read

MNCDUIT.COM JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan kinerja gemilang dengan penguatan signifikan sepanjang sepekan terakhir. Data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, IHSG berhasil melonjak 4,84% dan menutup pekan di level 7.898,37. Pencapaian positif ini sebagian besar ditopang oleh derasnya aliran modal asing yang masuk ke pasar saham domestik.

Meskipun demikian, pada perdagangan hari Jumat, 16 Agustus 2025, IHSG sempat mengalami koreksi tipis sebesar 0,41%. Namun, pelemahan sesaat ini tidak mampu menghapus tren positif yang telah dibangun sepanjang pekan, menegaskan dominasi sentimen beli di kalangan investor.

Asing Net Buy Rp 4,86 Triliun dalam Sepekan, Cek Saham yang Banyak Diborong

Dominasi investor asing terlihat jelas dengan adanya aksi beli bersih (net buy) yang masif. Tercatat, investor asing membukukan net buy sebesar Rp 4,86 triliun di seluruh pasar dalam kurun waktu sepekan terakhir. Khusus pada sesi perdagangan Jumat saja, aliran dana asing masih sangat kuat dengan nilai net buy mencapai Rp 1,31 triliun.

Selain itu, aktivitas perdagangan pada hari Jumat juga berlangsung sangat tinggi. Total volume transaksi saham berhasil mencapai 47,80 miliar saham, dengan nilai transaksi menembus angka Rp 30,97 triliun. Dinamika pasar pada hari tersebut menunjukkan 229 saham berhasil menguat, sementara 432 saham mengalami koreksi, dan 139 saham lainnya bergerak stagnan.

Asing Net Buy Jumbo Rp 849 Miliar, Cek Saham yang Banyak Diborong di Awal Pekan

Kendati derasnya arus masuk dana asing, terdapat pula beberapa saham yang menjadi target jual bersih (net sell) terbesar oleh investor asing dalam sepekan terakhir. Berikut adalah 10 saham dengan nilai jual bersih terbesar:

1. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) senilai Rp 323,6 miliar
2. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) senilai Rp 185,8 miliar
3. PT XL SMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL) senilai Rp 143,78 miliar
4. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) senilai Rp 142,32 miliar
5. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) senilai Rp 125,22 miliar
6. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) senilai Rp 69,68 miliar
7. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) senilai Rp 67,54 miliar
8. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) senilai Rp 58,86 miliar
9. PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) senilai Rp 53,97 miliar
10. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) senilai Rp 49,55 miliar

Ringkasan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan penguatan signifikan 4,84% dalam sepekan terakhir, ditutup di level 7.898,37, sebagian besar ditopang oleh derasnya aliran modal asing. Meskipun sempat terkoreksi tipis 0,41% pada Jumat, 16 Agustus 2025, tren positif IHSG sepanjang pekan tetap dominan.

Investor asing membukukan beli bersih (net buy) sebesar Rp 4,86 triliun di seluruh pasar dalam sepekan, termasuk Rp 1,31 triliun pada hari Jumat saja. Namun, di tengah aksi beli masif ini, beberapa saham justru menjadi target jual bersih (net sell) investor asing, di antaranya PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP), PT XL SMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), serta DSSA, CPIN, JPFA, GOTO, dan KLBF.