IHSG Naik 0,98% ke 7.425,9 di Sesi I Selasa (5/8), Top Gainers LQ45: AMMN, AMRT, SCMA

MNCDUIT.COM JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat hampir 1% pada perdagangan sesi pertama, Selasa (5/8/2025), mengikuti sentimen positif dari bursa regional Asia.

IHSG tercatat naik 0,98% ke level 7.425,90 pada penutupan sesi pagi. Sebanyak 281 saham menguat, 317 saham melemah, dan 199 saham stagnan.

Volume perdagangan mencapai 15,9 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 10,25 triliun.

IHSG Dibuka Rebound Selasa (5/8) Ikuti Bursa Asia, Pasar Taruh Harapan The Fed Rate

Penguatan IHSG ditopang oleh sembilan indeks sektoral. Tiga sektor dengan kenaikan tertinggi yaitu: IDX-Cyclic: naik 1,67%, IDX-Infrastructure: naik 1,47%, dan IDX-Finance: naik 1,20%

Top Gainers LQ45:

• PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN) naik 6,23% ke Rp 7.675
• PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) naik 6,11% ke Rp 2.430
• PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) naik 5,36% ke Rp 236

IHSG Berpotensi Melemah, Cek Rekomendasi ANTM, PTPP, LSIP untuk Hari Ini (5/8)

Top Losers LQ45:

• PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) turun 2,91% ke Rp 500
• PT Barito Pacific Tbk (BRPT) turun 2,72% ke Rp 2.500
• PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) turun 2,27% ke Rp 7.525

Bursa Asia Menghijau Selasa (5/8), Dolar Melemah seiring Spekulasi Suku Bunga The Fed

Data Ekonomi Indonesia

Badan Pusat Statistik (BPS) hari ini merilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia yang menunjukkan akselerasi. Produk domestik bruto (PDB) pada kuartal II-2025 tumbuh 5,12% secara tahunan (year-on-year), meningkat dari 4,87% pada kuartal sebelumnya.

Capaian ini lebih tinggi dibandingkan konsensus analis dalam jajak pendapat Reuters yang memperkirakan pertumbuhan sebesar 4,80%. Pertumbuhan kuartal ini menjadi yang tercepat sejak kuartal II-2023.

Secara kuartalan (quarter-to-quarter), PDB Indonesia tumbuh 4,04% dibandingkan periode Januari-Maret 2025.

Bank Indonesia sebelumnya memperkirakan pertumbuhan ekonomi 2025 akan berada dalam kisaran 4,6% hingga 5,4%, seiring dengan kebijakan moneter akomodatif dan perbaikan konsumsi domestik.

Bursa Regional Ikut Menguat

Di pasar regional, indeks MSCI untuk saham Asia-Pasifik di luar Jepang menguat 0,6% pada awal perdagangan.

Indeks Nikkei juga naik 0,5% setelah sempat mencatatkan koreksi terdalam dalam dua bulan terakhir pada sesi sebelumnya.

Sentimen positif juga datang dari pasar global, setelah data tenaga kerja AS yang melemah mendorong ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve.

Probabilitas pemangkasan suku bunga acuan The Fed pada September kini meningkat menjadi 94%, naik tajam dari 63% pada 28 Juli lalu, menurut CME FedWatch.

Pasar juga memperkirakan setidaknya dua kali pemangkasan suku bunga masing-masing sebesar 25 basis poin hingga akhir 2025.

Dolar AS turun tipis 0,1% terhadap yen ke level 146,96, sementara euro stabil di US$1,1572. Indeks dolar AS naik tipis 0,1% setelah melemah dua hari berturut-turut.