
MNCDUIT.COM , JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang lanjut menguat menuju level 8.200-8.246 pada perdagangan Selasa (30/9/2025). Saham BREN, ITMG hingga WIFI direkomendasikan analis hari ini.
Tim analis MNC Sekuritas mencatat IHSG ditutup menguat 0,30% ke level 8.123 pada perdagangan Senin (29/9/2025), yang disertai oleh volume penjualan. Best case (biru) masih terdapat peluang penguatan bagi IHSG untuk membentuk bagian dari wave [iii] ke rentang 8,200-8,246.
“Namun, pada label hitam, IHSG masih rawan terkoreksi paling tidak untuk menguji 7.894-7.959 dahulu,” papar Tim Riset MNC Sekuritas, Selasa (30/9/2025).
: Saham BMRI, BBRI Cs Dibuka Loyo saat IHSG Menguat
Untuk perdagangan hari ini, MNC Sekuritas menilai level support IHSG berada di kisaran 8.005 dan 7.840, sementara level resistansi berada di rentang 8.155–8.192.
Saham-saham yang menjadi rekomendasi MNC Sekuritas hari ini antara lain BREN, ITMG, PGEO, hingga WIFI.
: : Saham Big Caps BBCA, BREN, AMMN Melaju Saat IHSG Dibuka Menguat
BREN – Buy on Weakness
Saham BREN menguat 7,20% ke 9,675 dan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Kami memperkirakan, posisi BREN saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave 3.
ITMG – Buy on Weakness
Saham ITMG menguat 0,33% ke 22,825 dan masih didominasi oleh volume pembelian, pergerakannya pun masih mampu berada di atas cluster MA20 dan MA60. Kami perkirakan, posisi ITMG saat ini sedang berada pada bagian dari wave D dari wave (B) pada pola triangle.
: : IHSG Dibuka Menghijau Didorong Saham BBCA, EMTK, hingga BRPT
PGEO – Buy on Weakness
Saham PGEO menguat 2,60% ke 1,380 dan masih didominasi oleh volume pembelian, namun penguatannya masih tertahan oleh MA20. Selama PGEO masih mampu berada di atas 1,325 sebagai stoplossnya, maka posisi PGEO diperkirakan sedang berada di awal wave B dari wave (2).
WIFI – Spec Buy
Saham WIFI menguat 5,32% ke 2,770 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Kami perkirakan, posisi WIFI saat ini sedang berada di awal wave [c] dari wave 2 pada label hitam.
_________
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.