
MNCDUIT.COM JAKARTA. Pada Selasa, 12 Agustus 2025, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) mengambil langkah strategis penting melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dengan merombak total jajaran pengurusnya. Keputusan ini menandai babak baru bagi perusahaan semen terkemuka tersebut.
Dalam agenda tunggal RUPSLB SMCB untuk mengubah susunan pengurus, perusahaan secara resmi memberhentikan dengan hormat sejumlah nama penting dari posisi kepemimpinan. Mereka adalah Prijo Sambodo sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen, Herudi Kandau sebagai Komisaris, Asri Mukhtar sebagai Direktur Utama, serta Soni Asrul Sani dan Ony Suprihartono dari jabatan Direktur.
Menyusul perombakan ini, SMCB langsung menunjuk individu-individu baru yang diharapkan membawa visi segar. Jajaran Komisaris kini diisi oleh Fadlansyah Lubis sebagai Komisaris Utama, Prasetyo Suharto sebagai Komisaris, serta Agnes Marcellina Tjhin dan Husnedi sebagai Komisaris Independen. Sementara itu, posisi Direktur Utama dipercayakan kepada Ainul Yaqin, didampingi Asruddin dan Edi Sarwono sebagai Direktur. Perubahan di pucuk pimpinan ini juga mengukuhkan pengunduran diri Yohanes Surya dari posisi Komisaris Independen SMCB, yang telah berlaku efektif sejak 27 Mei 2025.
Novi Maryanti, Corporate Communications Manager PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, menjelaskan bahwa perombakan ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat fundamental perusahaan dan mempertajam strategi bisnis SMCB. Ia menambahkan, fokus utama ke depan adalah meningkatkan profitabilitas SMCB melalui serangkaian inisiatif, termasuk peningkatan efisiensi operasional, optimalisasi aset, peningkatan kualitas pengalaman pelanggan, serta pengembangan talenta yang produktif dan kompeten.
Dalam menghadapi kondisi pasar semen yang terkontraksi dan persaingan yang semakin ketat, Novi Maryanti menegaskan komitmen Perseroan untuk menjaga profitabilitas. “Kami berkomitmen untuk meningkatkan pengelolaan pasar dan optimalisasi fasilitas produksi dan distribusi demi memastikan ketersediaan pasokan yang stabil,” ungkapnya dalam keterangan resmi pada Selasa (12/8/2025).
Salah satu upaya konkret SMCB untuk mencapai target tersebut adalah pengembangan dermaga dan fasilitas produksi semen tipe khusus di Pabrik Tuban, Jawa Timur. Proyek ambisius ini merupakan buah kolaborasi strategis SMCB dengan Taiheiyo Cement Corporation. Melalui kemitraan ini, SMCB optimis dapat memenuhi permintaan ekspor semen hingga satu juta ton per tahun, khususnya untuk pasar Amerika Serikat, menegaskan ambisi global perusahaan.
PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 12 Agustus 2025 untuk merombak total jajaran direksi dan komisaris. RUPSLB secara hormat memberhentikan Prijo Sambodo sebagai Komisaris Utama, Herudi Kandau sebagai Komisaris, serta Asri Mukhtar sebagai Direktur Utama dan dua direktur lainnya. SMCB kemudian menunjuk Fadlansyah Lubis sebagai Komisaris Utama baru dan Ainul Yaqin sebagai Direktur Utama, didampingi jajaran direksi dan komisaris lainnya. Pengunduran diri Yohanes Surya sebagai Komisaris Independen juga telah efektif sejak 27 Mei 2025.
Perombakan ini merupakan langkah strategis SMCB untuk memperkuat fundamental dan mempertajam strategi bisnis guna meningkatkan profitabilitas. Perusahaan berkomitmen menjaga profitabilitas di tengah pasar semen yang terkontraksi melalui efisiensi operasional, optimalisasi aset, serta pengelolaan pasar dan fasilitas produksi yang lebih baik. Salah satu upaya konkret adalah pengembangan dermaga dan fasilitas produksi semen tipe khusus di Pabrik Tuban, bekerja sama dengan Taiheiyo Cement Corporation, untuk memenuhi permintaan ekspor hingga satu juta ton per tahun ke pasar Amerika Serikat.