MNCDUIT.COM JAKARTA. PT MD Entertainment Tbk (FILM), salah satu emiten rumah produksi terkemuka di Indonesia, tengah bersiap untuk melangsungkan aksi korporasi penting berupa Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau yang lebih dikenal dengan rights issue. Rencana strategis ini diumumkan dalam keterbukaan informasi perusahaan pada Kamis (26/6), dengan target penerbitan maksimal 989,77 juta saham baru. Jumlah ini setara dengan 9,09% dari total modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan.
Dalam aksi korporasi ini, FILM menetapkan harga pelaksanaan rights issue sebesar Rp800 per saham. Dengan demikian, emiten rumah produksi ini berpotensi meraup dana segar hingga Rp791,82 miliar. Bagi para investor, rasio pelaksanaan rights issue ini cukup menarik, yaitu 10:1. Artinya, setiap pemegang 10 saham lama MD Entertainment berhak membeli satu saham baru yang diterbitkan.
Para pemegang saham MD Entertainment yang berhak atas Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) ini adalah mereka yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) per tanggal 8 Juli 2025 pukul 16:00 WIB. Sebagian besar dana hasil rights issue, tepatnya Rp748,20 miliar, akan dialokasikan oleh FILM untuk melunasi seluruh pokok utang kepada PT Bank Mandiri Tbk (BMRI).
Manajemen MD Entertainment menjelaskan bahwa langkah pelunasan utang dipercepat ini bertujuan strategis untuk mengurangi beban biaya bunga. Hal tersebut diharapkan dapat mendongkrak profitabilitas perseroan secara signifikan melalui peningkatan efisiensi beban bunga akibat penurunan jumlah utang yang terutang.
Sementara itu, sisa dana segar yang diperoleh dari rights issue akan digunakan FILM sebagai modal kerja. Alokasi ini mencakup berbagai kebutuhan operasional penting, mulai dari biaya produksi film dan konten baru, pembayaran gaji karyawan, hingga biaya utilitas dan operasional rutin lainnya. Langkah ini akan memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan produksi MD Entertainment ke depannya.
Baca Juga: Jumbo Sukses Besar! MD Entertainment Beberkan Tantangan Berat Produksi Film Animasi
FILM Chart by TradingView
PT MD Entertainment Tbk (FILM) bersiap melakukan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (rights issue) dengan menerbitkan maksimal 989,77 juta saham baru. Harga pelaksanaan ditetapkan Rp800 per saham, berpotensi meraup dana segar hingga Rp791,82 miliar. Rasio pelaksanaannya adalah 10:1, di mana setiap pemegang 10 saham lama berhak membeli satu saham baru.
Sebagian besar dana hasil rights issue, yaitu Rp748,20 miliar, akan digunakan FILM untuk melunasi seluruh pokok utang kepada PT Bank Mandiri Tbk. Pelunasan utang ini bertujuan strategis untuk mengurangi beban biaya bunga dan mendongkrak profitabilitas perseroan. Sisa dana akan dialokasikan sebagai modal kerja untuk kebutuhan operasional dan produksi konten baru.