Emiten Ritel Akan Terdorong Sentimen Musiman di Kuartal IV-2025, Cek Pilihan Sahamnya

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Kinerja emiten ritel di Indonesia diproyeksikan melonjak positif seiring datangnya sentimen musiman yang kuat pada kuartal IV-2025. Periode akhir tahun ini secara konsisten menjadi penopang utama bagi sektor ritel, didorong oleh beragam faktor pemicu yang memperkuat konsumsi masyarakat.

Muhammad Wafi, Kepala Riset Korea Investment and Sekuritas Indonesia (KISI), menjelaskan bahwa kuartal IV selalu menjadi masa keemasan bagi sektor ritel. Kombinasi peningkatan daya beli masyarakat, berbagai stimulus ekonomi, serta euforia liburan akhir tahun seperti Natal dan Tahun Baru, menjadi katalis utama. “Dengan tren suku bunga yang turun, konsumsi rumah tangga bakal lebih terjaga,” ungkap Wafi kepada Kontan, Selasa (30/9/2025), memberikan landasan kuat bagi prospek ritel.Img AA1LSpzq

Senada, Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia, Abdul Azis Setyo Wibowo, juga melihat prospek emiten ritel di kuartal IV-2025 sangat menjanjikan. Secara historis, periode penutup tahun selalu menikmati dorongan signifikan dari peningkatan konsumsi masyarakat, khususnya saat momen Natal dan Tahun Baru tiba. Azis menambahkan, “Stimulus pemerintah dan perbaikan daya beli masyarakat juga menjadi katalis tambahan yang memperkuat optimisme kinerja ritel.”

Namun demikian, potensi risiko tetap perlu diwaspadai. Ancaman pelemahan daya beli, kenaikan inflasi yang tak terduga, serta fluktuasi nilai tukar rupiah, menjadi tantangan krusial yang harus dicermati oleh para investor dan pelaku usaha di sektor ritel.

Pilihan Saham Potensial

Wafi merekomendasikan beberapa emiten ritel yang berpotensi mencatat pertumbuhan signifikan hingga akhir 2025. MAPI, misalnya, yang unggul di segmen premium dan gaya hidup dengan eksposur kuat pada jenama global. Kemudian, ACES yang prospeknya kian cerah didukung pemulihan sektor properti dan peningkatan permintaan produk rumah tangga. Selanjutnya, AMRT tetap mempertahankan dominasinya di segmen minimarket dengan pertumbuhan yang stabil sepanjang tahun. Sementara itu, RALS berpeluang besar terdorong oleh momentum musiman yang kuat, meskipun kinerjanya cenderung lebih bergantung pada periode-periode tertentu.

Di sisi lain, Azis secara khusus menyoroti AMRT sebagai emiten ritel yang menarik dicermati menjelang Natal dan Tahun Baru. Momen liburan akhir tahun ini diyakini akan meningkatkan kunjungan pelanggan secara signifikan ke gerai-gerai AMRT, mendorong pertumbuhan pendapatan.

Saran untuk Investor Cerdas

Untuk investor, Wafi menyarankan agar fokus pada emiten ritel yang memiliki jenama kuat, jaringan distribusi yang luas, dan model bisnis hybrid yang mengintegrasikan penjualan offline dan online. Bagi tujuan trading jangka pendek, Wafi merekomendasikan untuk memanfaatkan seasonal rally pada RALS dan MAPI. Sementara itu, untuk investasi saham jangka menengah yang lebih defensif, pilihan yang tepat adalah AMRT dan ACES. Wafi menetapkan target harga untuk MAPI di Rp 1.500, ACES di Rp 500, AMRT di Rp 2.200, dan RALS di Rp 500 per saham.

Adapun Azis menerangkan, investor perlu lebih selektif dalam memilih emiten ritel. Pilihlah perusahaan dengan fundamental yang kokoh, neraca keuangan yang sehat, serta strategi digital yang jelas dan adaptif. Ia juga menyarankan pendekatan investasi bertahap untuk memitigasi risiko fluktuasi pasar jangka pendek. Azis memberikan rekomendasi trading buy untuk saham AMRT dengan target harga Rp 2.160 per saham.

You might also like