Emas Antam Meroket! Harga Buyback Naik 62,27%

JAKARTA – Pasar emas kembali memanas, dengan harga buyback emas dari PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) mencatat kenaikan signifikan 62,27% hingga Minggu (26/10/2025). Capaian impresif ini terjadi di tengah gejolak harga yang sempat menguji kesabaran investor.

Dalam periode yang sama, pergerakan harga buyback emas Antam di pekan keempat Oktober 2025 memang menunjukkan dinamika yang cukup tajam. Harga acuan pembelian kembali oleh Antam sempat merosot dari Rp2.336.000 pada 21 Oktober 2025, anjlok ke Rp2.164.000 hanya sehari kemudian pada 22 Oktober 2025.Img AA1PcAzk

Namun, tak butuh waktu lama bagi harga buyback emas Antam untuk menunjukkan daya tahannya. Setelah sempat tertekan, harga berangsur pulih, dengan data Logam Mulia menunjukkan banderol pembelian kembali berhasil parkir di level Rp2.215.000 pada penutupan Minggu (26/10/2025).

: Ramalan Nasib Pergerakan Harga Emas Pekan Kelima Oktober 2025

Kendati sempat bergejolak, rebound ini memperkuat posisi harga buyback emas Antam secara keseluruhan, yang tercatat telah mengalami kenaikan impresif 62,27% untuk periode berjalan tahun 2025.

Bagi para pemilik aset, buyback emas merujuk pada proses menjual kembali logam mulia, baik dalam bentuk batangan maupun perhiasan, kepada lembaga yang menerbitkannya atau pihak lain. Umumnya, harga yang ditawarkan dalam transaksi buyback ini akan sedikit lebih rendah dibandingkan harga jual emas di pasaran pada waktu yang sama.

: : Harga Emas 24 Karat Antam 1 Gram Terdiskon Rp78.000 Dalam Sepekan

Meskipun demikian, penjualan kembali emas melalui skema buyback tetap berpotensi mendatangkan keuntungan. Potensi ini sangat bergantung pada adanya selisih yang signifikan antara harga beli awal Anda dengan harga buyback yang ditawarkan saat ini.

Perlu dicatat, transaksi buyback emas Antam juga memiliki implikasi pajak. Sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No 34/PMK.10/2017, penjualan kembali emas batangan ke Antam dengan nominal lebih dari Rp10 juta akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22. Besarannya adalah 1,5 persen untuk pemegang NPWP dan 3 persen bagi mereka yang tidak memiliki NPWP, dengan PPh 22 ini langsung dipotong dari total nilai transaksi buyback.

: : Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini (26/10) Termurah Rp1,28 Juta

Dinamika harga emas domestik tidak terlepas dari pergerakan pasar global. Akhir pekan lalu, harga emas dunia terpantau kembali menguat, bangkit setelah sempat terkoreksi dalam dua sesi beruntun. Penguatan ini didorong oleh meningkatnya tensi geopolitik di berbagai kawasan serta antisipasi pasar menjelang rilis data inflasi Amerika Serikat (AS) yang dijadwalkan pada Jumat.

Berdasarkan laporan Reuters pada Jumat (24/10/2025), harga emas di pasar spot menunjukkan kenaikan 1%, mencapai posisi US$4.132,76 per troy ounce. Angka ini menandai pemulihan setelah sebelumnya menyentuh level terendah dalam hampir dua pekan. Apabila dikonversi ke satuan gram dan mata uang rupiah, harga emas global ini menguat hingga mencapai kisaran Rp2,21 juta per gram.

Senada, harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember juga mencatatkan penguatan signifikan sebesar 2%, mencapai level US$4.145,60 per troy ounce, menegaskan sentimen positif di pasar.

Pergerakan ini terjadi hanya beberapa hari setelah harga emas dunia sempat menorehkan rekor tertinggi sepanjang masa pada Senin (20/10/2025) di US$4.381,21 per troy ounce, sebelum kemudian mengalami koreksi harian terdalam dalam lima tahun pada sesi perdagangan berikutnya. Volatilitas ini menunjukkan bagaimana faktor ekonomi makro dan geopolitik global memiliki pengaruh besar terhadap komoditas berharga ini.

Ringkasan

Harga buyback emas PT Aneka Tambang Tbk. (Antam) mencatat kenaikan signifikan 62,27% hingga 26 Oktober 2025, meskipun sempat mengalami gejolak tajam. Setelah sempat merosot, harga acuan pembelian kembali berhasil pulih dan parkir di level Rp2.215.000 pada penutupan pekan tersebut. Proses buyback emas, yang merujuk pada penjualan kembali logam mulia, berpotensi mendatangkan keuntungan. Penting juga diketahui, transaksi buyback Antam di atas Rp10 juta akan dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22.

Dinamika harga emas domestik tidak terlepas dari pergerakan pasar global yang juga menguat akhir pekan lalu. Penguatan harga emas dunia ini didorong oleh meningkatnya tensi geopolitik dan antisipasi rilis data inflasi Amerika Serikat. Harga emas di pasar spot terpantau naik 1% menjadi US$4.132,76 per troy ounce, setara dengan sekitar Rp2,21 juta per gram pada 24 Oktober 2025. Sebelumnya, harga emas dunia sempat mencapai rekor tertinggi sepanjang masa pada 20 Oktober 2025 sebelum mengalami koreksi.

You might also like