Emas Antam Anjlok! Harga Hari Ini 15 Agustus 2024: Cek Sekarang!

Img

MNCDUIT.COM – Harga emas Antam mengalami penurunan signifikan pada perdagangan Jumat (15/8), anjlok sebesar Rp 24.000 per gram. Kini, harga emas batangan keluaran PT Aneka Tambang Tbk tersebut dibanderol Rp 1.909.000 per gram, lebih rendah dari harga hari sebelumnya pada Kamis (14/8) yang sempat menyentuh Rp 1.933.000 per gram.

Penurunan harga ini tidak hanya berlaku untuk pembelian, tetapi juga memengaruhi harga penjualan kembali atau buyback emas Antam. Tercatat, harga buyback ikut terkoreksi Rp 24.000, menjadi Rp 1.755.000 per gram. Angka ini lebih rendah dibandingkan dengan harga buyback sebelumnya yang berada di level Rp 1.779.000 per gram, menandakan potensi keuntungan yang sedikit berkurang bagi mereka yang ingin mencairkan investasinya hari ini.

Meski harga buyback saat ini adalah Rp 1.755.000 per gram, nilai investasi emas Antam masih menunjukkan prospek yang cerah bagi para pemilik yang telah membelinya sejak periode tertentu. Sebagai contoh, bagi investor yang mengakuisisi emas batangan pada November 2022, khususnya pada tanggal 26 November 2022 ketika harga emas Antam di level Rp 936.000 per gram, penjualan saat ini tetap sangat menguntungkan atau “cuan” besar.

Ilustrasinya, jika seseorang memiliki 5 gram emas yang dibeli pada November 2022 dengan total harga Rp 4.680.000, maka saat ini emas tersebut dapat dijual seharga Rp 8.775.000 (sebelum dikurangi pajak). Dengan perhitungan ini, keuntungan bersih yang dapat diraup dari penjualan 5 gram emas Antam yang dibeli pada tahun 2022 tersebut mencapai Rp 4.095.000. Ini menunjukkan betapa kuatnya potensi keuntungan investasi emas dalam jangka menengah.

Di pasar global, harga emas juga terpantau melemah, dipicu oleh sejumlah faktor ekonomi makro. Mengutip Reuters, harga emas dunia turun karena data inflasi Amerika Serikat (AS) yang lebih tinggi dari perkiraan, serta penurunan klaim pengangguran. Data-data ekonomi positif dari AS ini secara langsung mengangkat nilai dolar AS dan imbal hasil Treasury, yang pada gilirannya memangkas ekspektasi pasar akan adanya pemotongan suku bunga agresif pada bulan September.

Secara spesifik, harga emas spot global tercatat turun 0,5 persen menjadi USD 3.337,21 per ons. Sementara itu, harga emas berjangka AS untuk pengiriman Desember ditutup 0,7 persen lebih rendah, mencapai USD 3.383,2 per ons. Kenaikan indeks dolar (.DXY) sebesar 0,5 persen dari titik terendahnya dalam dua minggu terakhir turut membuat daya tarik emas batangan berkurang bagi para pembeli non-AS, sekaligus menaikkan imbal hasil acuan Treasury 10 tahun dari titik terendah satu minggu.

Bagi Anda yang tertarik untuk mengetahui detail harga emas Antam berdasarkan beratnya pada Jumat (15/8), berikut adalah daftar lengkap harga di Butik Emas LM, Graha Dipta, belum termasuk pajak:

Harga emas 1 gram: Rp 1.909.000

Harga emas 5 gram: Rp 9.360.000

Harga emas 10 gram: Rp 18.630.000

Harga emas 25 gram: Rp 46.425.000

Harga emas 50 gram: Rp 92.700.000

Harga emas 100 gram: Rp 185.220.000

Harga emas 250 gram: Rp 462.750.000

Harga emas 500 gram: Rp 925.250.000

Harga emas 1.000 gram: Rp 1.849.600.000

Ringkasan

Harga emas Antam mengalami penurunan signifikan sebesar Rp 24.000 per gram pada Jumat (15/8), kini dibanderol Rp 1.909.000 per gram dari sebelumnya Rp 1.933.000 per gram. Harga jual kembali atau buyback emas Antam juga ikut terkoreksi Rp 24.000, menjadi Rp 1.755.000 per gram.

Pelemahan ini sejalan dengan penurunan harga emas di pasar global yang dipicu data inflasi dan klaim pengangguran AS yang lebih tinggi dari perkiraan, sehingga menguatkan dolar AS. Meskipun terjadi penurunan, investasi emas Antam masih menunjukkan prospek keuntungan yang besar bagi para pemilik yang telah mengakuisisinya sejak periode sebelumnya.

You might also like