Investor Lokal Kuasai Pasar Modal, IHSG Siap Melesat?

JAKARTA — Di tengah laju positif Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sepanjang tahun berjalan, pasar modal Indonesia mencatatkan peningkatan signifikan pada jumlah investor. Fondasi investor lokal yang kian kokoh terbukti mampu menopang ketahanan bursa saham RI, bahkan saat arus dana asing masih menunjukkan aksi net sell.

Data terbaru dari Bursa Efek Indonesia (BEI) menunjukkan bahwa total jumlah investor pasar modal Indonesia telah mencapai 19,15 juta Single Investor Identification (SID) per akhir Oktober 2025. Angka ini mencerminkan lonjakan jumlah investor baru di pasar modal pada tahun 2025 yang mencapai 4.282.848 SID, atau melonjak 58,4% dibandingkan penambahan 2.703.578 investor baru di tahun 2024.Img AA1PUKD7

Khusus di segmen saham, jumlah investor di BEI juga menunjukkan performa impresif, mencapai 8.083.076 SID. Sebanyak 1.701.632 di antaranya merupakan investor saham baru sepanjang tahun 2025, angka yang berarti kenaikan 51,2% dibandingkan pertumbuhan 1.125.873 investor saham baru yang tercatat pada tahun sebelumnya, 2024.

Pencapaian ini beriringan dengan performa positif IHSG yang melesat 15,31% secara year-to-date (ytd) dan ditutup pada level 8.163 per 31 Oktober 2025. Penguatan signifikan IHSG ini menjadi sorotan, mengingat di periode yang sama, investor asing justru membukukan total net sell senilai Rp41,78 triliun, menegaskan peran krusial investor lokal dalam menopang pasar.

Baca Juga: Mirae Asset Sekuritas Katrol Target IHSG ke 8.700, Cek Saham Unggulannya

Direktur Utama BEI, Iman Rachman, menuturkan bahwa peningkatan jumlah investor ini merefleksikan semakin kuatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya investasi. Ia secara khusus menyoroti peran generasi muda di bawah usia 30 tahun yang kini semakin proaktif dan percaya diri dalam berinvestasi di pasar modal.

Baca Juga: IHSG Berkali-kali Cetak Rekor ATH, Waspada Profit Taking Akhir Tahun?

“Pencapaian ini merupakan buah dari komitmen BEI bersama seluruh pemangku kepentingan dalam menjalankan berbagai program edukasi dan literasi pasar modal yang konsisten dan terarah,” ujar Iman, Kamis (6/11/2025), seraya menyebut inisiatif seperti Sekolah Pasar Modal, Guruku Investor Saham, dan CMSE. Lebih lanjut, BEI merinci aktivitasnya sepanjang Maret hingga Oktober 2025, di mana 101 kegiatan Road to CMSE telah sukses digelar di berbagai daerah. Acara ini berhasil menarik lebih dari 185.000 peserta dan berkontribusi pada penambahan 184.000 investor baru.

Antusiasme terhadap Capital Market Summit & Expo (CMSE) 2025 pun sangat tinggi, tercermin dari total pendaftar yang mencapai 25.180 orang, melonjak 105,9%. Sementara itu, jumlah pengunjung mencapai 48.308 orang (naik 12,3%), dengan 11.682 investor hadir langsung (naik 51,4%) dan 36.626 lainnya mengikuti secara virtual melalui YouTube BEI serta nobar di Kantor Perwakilan BEI di berbagai daerah.

Secara keseluruhan, hingga akhir Oktober 2025, BEI melalui jaringan Kantor Perwakilannya di seluruh Indonesia telah menyelenggarakan 14.993 kegiatan edukasi pasar modal, melibatkan 14.333.853 peserta. Dari total tersebut, 5.415 kegiatan dilakukan secara digital, sementara 9.578 kegiatan lainnya diselenggarakan secara tatap muka dan hybrid.

Dampak nyata dari program-program edukasi ini terlihat dari 319.177 peserta yang akhirnya memutuskan untuk membuka rekening efek. Angka-angka ini sekaligus menggarisbawahi komitmen kuat BEI dalam memperluas inklusi pasar modal dan meningkatkan literasi keuangan masyarakat melalui strategi yang berkelanjutan, kolaboratif, dan inklusif.

Baca Juga: Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Kamis 6 November 2025

Melangkah ke depan, BEI menyematkan harapan agar semakin banyak lapisan masyarakat yang tidak hanya sekadar mengenal pasar modal, tetapi juga turut serta secara aktif. Partisipasi ini diharapkan menjadi pilar penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang berdaya saing tinggi dan berdaulat.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Ringkasan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatatkan laju positif 15,31% secara *year-to-date* hingga 31 Oktober 2025, mencapai level 8.163. Kinerja positif ini didukung oleh fondasi investor lokal yang semakin kokoh, terbukti mampu menopang bursa saham RI meskipun investor asing membukukan *net sell* senilai Rp41,78 triliun. Total jumlah investor pasar modal Indonesia mencapai 19,15 juta SID per akhir Oktober 2025, dengan penambahan investor baru sebanyak 4.282.848 SID di tahun 2025, meningkat 58,4% dibandingkan tahun sebelumnya.

Peningkatan jumlah investor ini merefleksikan kesadaran masyarakat yang semakin kuat akan pentingnya investasi, terutama di kalangan generasi muda. Hal ini merupakan hasil dari komitmen Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama pemangku kepentingan dalam menjalankan berbagai program edukasi dan literasi pasar modal yang konsisten. Hingga Oktober 2025, BEI telah mengadakan hampir 15 ribu kegiatan edukasi, mendorong 319.177 peserta di antaranya untuk membuka rekening efek, dengan harapan partisipasi aktif ini dapat terus mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

You might also like