
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Astra International Tbk (ASII) menunjukkan komitmen seriusnya terhadap sektor layanan kesehatan di Indonesia melalui kucuran investasi senilai Rp 8,6 triliun. Dana jumbo ini disalurkan ke berbagai entitas kunci, termasuk platform telemedicine Halodoc, jaringan rumah sakit PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), dan Rumah Sakit Kardiovaskular Heartology. Tira Ardianti, Head of Corporate Investor Relation ASII, menegaskan bahwa investasi masif ini mencerminkan keseriusan Astra dalam mendorong pengembangan ekosistem kesehatan di Tanah Air.
Menurut Tira, sektor layanan kesehatan kini menjadi salah satu fokus utama Astra ke depan. “Kami berinvestasi di telemedicine, rumah sakit, asuransi, bahkan di medical equipment,” jelas Tira dalam acara Media Day Astra, Selasa (23/9). Visi ini sejalan dengan prospek cerah sektor kesehatan, didorong oleh peningkatan belanja kesehatan atau healthcare spending di Indonesia yang terus bertumbuh.
JSI Sinergi Mas Tuntaskan Akuisisi Saham Leyand International (LAPD)
Komitmen tersebut tidak hanya sebatas pernyataan, melainkan telah diwujudkan melalui serangkaian aksi korporasi signifikan sepanjang tahun berjalan. Sebagai contoh, pada pertengahan September lalu, ASII memperkuat kepemilikan sahamnya di PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL). Astra International mengakuisisi total 1,47 miliar lembar saham HEAL secara berturut-turut dalam empat hari, dengan total nilai transaksi sekitar Rp 2,69 triliun. Setelah rampungnya transaksi ini, porsi kepemilikan saham ASII di HEAL meningkat menjadi 3,07 miliar saham atau setara 20%.
Selain itu, ASII juga aktif menambah porsi kepemilikannya pada platform kesehatan digital terkemuka, Halodoc. Pada Februari 2025 lalu, kepemilikan saham Astra di Halodoc bertambah dari 21% menjadi 31%, menunjukkan kepercayaan Astra pada potensi layanan telemedicine.
Tira menggarisbawahi keyakinan Astra terhadap sektor ini. “Kami melihat sektor layanan kesehatan punya potensi yang sangat baik, punya growth bertumbuh,” ujarnya. Dengan demikian, Astra memiliki aspirasi besar untuk membangun sebuah ekosistem kesehatan komprehensif yang mampu menjangkau masyarakat lebih luas, menyediakan layanan kesehatan yang semakin baik, dan dengan biaya yang lebih terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.
Merdeka Gold Resources (EMAS) Akan Produksi Emas dari Proyek Pani pada Kuartal I-2026
Astra International Tbk (ASII) menunjukkan komitmen seriusnya di sektor layanan kesehatan Indonesia dengan menginvestasikan Rp 8,6 triliun. Dana jumbo ini disalurkan ke platform telemedicine Halodoc, jaringan rumah sakit PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL), dan Rumah Sakit Kardiovaskular Heartology. Investasi ini mencerminkan keseriusan Astra dalam mengembangkan ekosistem kesehatan sejalan dengan prospek cerah sektor tersebut.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui peningkatan kepemilikan saham ASII di HEAL menjadi 20% dengan nilai transaksi sekitar Rp 2,69 triliun. Astra juga menambah porsi kepemilikannya pada platform kesehatan digital Halodoc dari 21% menjadi 31%. Melalui investasi ini, Astra memiliki aspirasi untuk membangun ekosistem kesehatan komprehensif yang menjangkau masyarakat lebih luas.