Libur Bursa September 2025: Catat Tanggal Penting Ini!

Img AA1LGQKp

MNCDUIT.COM – JAKARTA — Para investor dan pelaku pasar modal di Indonesia perlu mencatat agenda penting terkait jadwal libur perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) sepanjang September 2025. Terkonfirmasi, aktivitas jual beli saham akan terhenti sejenak pada pekan pertama bulan ini.

Berdasarkan Kalender Libur Bursa Tahun 2025, yang informasinya kami kutip pada Selasa (2/9/2025), perdagangan saham di BEI dijadwalkan akan libur total pada Jumat, 5 September 2025. Penutupan pasar ini bertepatan dengan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW, sebuah hari besar keagamaan yang menjadi hari libur nasional. Dengan demikian, seluruh aktivitas pasar modal baru akan kembali normal dan dibuka lagi pada Senin, 8 September 2025.

Sebelum hari libur tersebut, operasional Bursa Efek Indonesia dipastikan berjalan normal seperti biasa. “Dapat kami beritahukan bahwa Bursa Efek Indonesia pada Senin, 1 September 2025 akan beroperasi secara normal. BEI senantiasa berkomitmen untuk menjaga aktivitas pasar modal Indonesia tetap berjalan secara teratur, wajar, dan efisien,” tegas Corporate Secretary Bursa Efek Indonesia, Kautsar Primadi Nurahmad, dalam keterangannya pada Minggu (31/8/2025).

: PREMIUM WRAP-UP: Aksi Investor di Saham MDKA, TLKM, UNVR, Cuan Konglomerat, hingga Bursa di Tengah Gejolak Huru Hara 1998

Menariknya, di tengah persiapan menyongsong hari libur, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) justru menunjukkan performa yang mengesankan. Pada pembukaan perdagangan saham Selasa (2/9/2025), IHSG dibuka menguat signifikan, didorong oleh saham-saham berkapitalisasi pasar besar yang menjadi penopang utama indeks.

Pantauan dari RTI Business pada pukul 09.02 WIB menunjukkan bahwa IHSG melonjak 1,11% atau setara dengan 85,55 poin, mencapai level 7.821. Optimisme pasar tercermin dari dominasi saham-saham yang menguat, yakni sebanyak 384 saham, sementara hanya 69 saham yang melemah, dan 141 saham lainnya belum menunjukkan perubahan.

Beberapa emiten yang menjadi motor penggerak laju IHSG hari ini antara lain PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) yang melesat 5,31% atau 170 poin ke Rp3.370, PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) dengan kenaikan 5,04% atau 24 poin ke Rp500, dan raksasa perbankan PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) yang menguat 1,88% atau 150 poin ke Rp8.150.

Daftar saham unggulan lainnya meliputi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) yang naik 1,51% atau 60 poin ke Rp4.040, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dengan penguatan 1,52% atau 70 poin ke Rp4.670, serta PT Solusi Sinergi Digital Tbk. (WIFI) yang merangkak naik 2,77% atau 70 poin ke Rp2.600. Kinerja positif dari saham-saham ini memberikan dorongan kuat bagi optimisme pasar.

: : Jumpalitan Kinerja Bursa Saham saat Huru-Hara: Menilik Kondisi Pasar Modal Mei 1998

Namun, tidak semua saham mampu mempertahankan momentum positif. Beberapa emiten tercatat merosot pada sesi pembukaan pasar, di antaranya PT MAP Boga Adiperkasa Tbk. (MAPB) yang turun 5,14% atau 90 poin ke Rp1.660 dan PT Arkora Hydro Tbk. (ARKO) yang melemah 2,89% atau 35 poin ke Rp1.175. Fluktuasi ini menunjukkan dinamika yang senantiasa hadir dalam perdagangan saham.

: : Daftar Terbaru Portofolio Saham Jumbo Lo Kheng Hong hingga Anthoni Salim

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Ringkasan

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan meliburkan perdagangan saham pada Jumat, 5 September 2025, dalam rangka perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW. Penutupan pasar ini merupakan hari libur nasional dan seluruh aktivitas pasar modal akan kembali normal pada Senin, 8 September 2025. Sebelumnya, pada Senin, 1 September 2025, operasional BEI dipastikan berjalan normal.

Di tengah persiapan menyongsong hari libur tersebut, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan performa mengesankan pada pembukaan perdagangan Selasa, 2 September 2025. IHSG melonjak 1,11% atau 85,55 poin, mencapai level 7.821, didorong oleh dominasi saham-saham yang menguat. Kinerja positif ini mencerminkan optimisme pasar menjelang jeda perdagangan.

You might also like