
MNCDUIT.COM, JAKARTA — Bursa Efek Indonesia (BEI) optimis bahwa Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat mencapai level 8.000. Proyeksi ambisius ini diharapkan terwujud bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, yang jatuh pada 17 Agustus 2025.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Irvan Susandy, mengungkapkan bahwa proyeksi ini didukung oleh berbagai faktor pendorong. Salah satunya adalah ekspektasi kinerja solid dari para emiten di pasar modal Indonesia. Terlebih lagi, saat ini merupakan periode krusial di mana banyak perusahaan merilis laporan keuangan periode Semester I/2025, yang diharapkan dapat memberikan sinyal positif bagi pergerakan IHSG.
“Kami berharap kondisi emiten kita juga bagus, ya. Jadi mudah-mudahan itu bisa nge-boost,” ujar Irvan, Jumat (1/8/2025), menegaskan pentingnya fundamental perusahaan dalam mendorong laju indeks.
Faktor lain yang memberikan angin segar adalah kesepakatan tarif dagang antara Indonesia dengan Amerika Serikat. Irvan Susandy menyebutkan, penurunan tarif dari 32% menjadi 19% ini merupakan sinyal positif yang diharapkan mampu memberikan dorongan signifikan bagi IHSG untuk mencapai target 8.000 pada tahun ini. “Mudah-mudahan tidak ada perubahan soal kesepakatan tarif, ini juga bisa nge-boost indeks. Hari ini juga naik lumayan,” tambahnya, merujuk pada respons positif pasar yang terlihat pada hari tersebut.
Selain itu, pergerakan positif juga mulai terlihat dari saham-saham sektor perbankan. Irvan mencermati bahwa sektor yang sebelumnya dinilai belum optimal ini kini mulai menunjukkan performa yang menjanjikan, berpotensi besar untuk turut menggenjot laju IHSG sepanjang tahun 2025.
Target ambisius IHSG 8.000 ini bukan hal baru. Sebelumnya, Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman, juga telah menyampaikan optimisme serupa. Ia melihat tren positif yang diperlihatkan IHSG, yang saat ini telah berada di kisaran 7.600, sebagai indikasi kuat bahwa pencapaian level 8.000 pada HUT ke-80 RI di 17 Agustus 2025 sangat mungkin terwujud.
Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. MNCDUIT.COM tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Bursa Efek Indonesia (BEI) optimis Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dapat mencapai level 8.000, bertepatan dengan perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2025. Proyeksi ini didukung oleh ekspektasi kinerja solid dari para emiten di pasar modal, terutama setelah rilis laporan keuangan Semester I/2025.
Faktor pendorong lainnya adalah kesepakatan penurunan tarif dagang antara Indonesia dan Amerika Serikat. Selain itu, pergerakan positif dari saham-saham sektor perbankan juga diharapkan menggenjot laju IHSG. Optimisme ini juga sejalan dengan pandangan Direktur Utama BEI yang melihat tren positif IHSG yang kini sudah di kisaran 7.600.