
Kabar gembira menyelimuti para pemegang saham PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) seiring keputusan perusahaan untuk mendistribusikan dividen tunai dari laba bersih tahun buku 2024. Total dividen yang akan dibagikan mencapai Rp 106,71 miliar.
Keputusan penting ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PANS yang diselenggarakan pada 30 Juni 2025. Dalam rapat tersebut, disepakati bahwa sebesar 94,28% dari total laba bersih 2024 akan dialokasikan sebagai dividen tunai untuk dibagikan kepada para investor. Ini menunjukkan komitmen kuat PANS dalam memberikan nilai tambah kepada pemegang sahamnya.
Setiap pemegang saham PANS berhak memperoleh dividen sebesar Rp 150 per saham. Pembayaran dividen ini dijadwalkan akan didistribusikan kepada seluruh investor yang berhak pada 23 Juli 2025.
Sebagai informasi, laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk PANS pada tahun 2024 tercatat sebesar Rp 113,18 miliar. Angka ini menunjukkan adanya penurunan sebesar 13,21% secara tahunan dibandingkan dengan perolehan laba bersih pada tahun 2023.
Sementara itu, sisa laba bersih dari tahun buku 2024 yang tidak dibagikan sebagai dividen akan dialokasikan untuk memperkuat posisi keuangan perusahaan. Dana tersebut akan digunakan sebagai modal kerja dan kebutuhan investasi PANS di masa mendatang, serta akan dicatat sebagai laba ditahan untuk mendukung keberlanjutan bisnis.
Untuk memudahkan para investor, berikut adalah rincian jadwal penting terkait pembayaran dividen tunai PANS:
PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp 106,71 miliar dari laba bersih tahun buku 2024. Keputusan ini disepakati dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 30 Juni 2025, mengalokasikan 94,28% dari total laba bersih untuk dividen. Setiap pemegang saham berhak memperoleh dividen Rp 150 per saham.
Laba bersih PANS pada tahun 2024 tercatat sebesar Rp 113,18 miliar, mengalami penurunan 13,21% secara tahunan. Sisa laba yang tidak dibagikan akan dialokasikan untuk memperkuat modal kerja dan investasi, serta dicatat sebagai laba ditahan. Pembayaran dividen tunai kepada seluruh investor yang berhak dijadwalkan pada 23 Juli 2025.