Emiten Kemasan Plastik Asia Pramulia (ASPR) Patok Harga IPO Rp124

Img AA1HNSP1

MNCDUIT.COM , JAKARTA – Emiten kemasan plastik PT Asia Pramulia Tbk. (ASPR) mematok harga initial public offering (IPO) di batas atas penawaran awal Rp124, sehingga bakal meraup hingga Rp100,68 miliar dari aksi go public.

Berdasarkan prospektus, Asia Pramulia menawarkan sebanyak-banyaknya 812.000.000 saham atau setara dengan 29,94% dari modal ditempatkan dan disetor setelah Penawaran Umum Saham Perdana.

Dalam penawaran awal atau book building yang berlangsung pada 23 Juni–25 Juni 2025, emiten yang akan menggunakan ticker code ASPR ini membanderol harga penawaran di rentang Rp118 hingga Rp124 per lembar saham. Berdasarkan hasil book building, ASPR menetapkan harga pelaksanaan IPO sebesar Rp124 per saham.

: Merry Riana (MERI) IPO: Tawarkan Saham Rp128, Bidik Rp30 Miliar

Manajemen ASPR menjabarkan kondisi pasar saat book building dilakukan dengan mempertimbangkan rasio-rasio perusahaan sejenis yang telah tercatat di BEI, termasuk price to earnings ratio (PER) dan price to book value (PBV).

Melansir laporan keuangan ASPR pada 2024, harga Rp124 yang dibanderol dalam IPO ASPR mencerminkan PER 45,02 kali dan PBV 3,25 kali. Dengan begitu, manajemen menerangkan, PER ASPR lebih rendah ketimbang PER rata-rata perusahaan publik tercatat di industri yang sama.

: : Go Public, Diastika Biotekindo (CHEK) Pasang Harga IPO Rp128 per Saham

“Nilai PER yang lebih rendah dari industri sejenis menunjukkan bahwa tingkat valuasi saham ASPR yang ditawarkan pada valuasi yang cukup menarik dibandingkan perusahaan sejenis,” katanya dalam prospektus.

Periode penawaran umum saham ASPR akan berlangsung pada 2–4 Juli 2025. Perseroan menetapkan jadwal penjatahan saham IPO pada 4 Juli 2025 dan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada 8 Juli 2025.

: : Calon Emiten Pancaran Samudera Transport (PSAT) Patok Harga IPO Rp900 per Saham

Asia Pramulia juga menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia dan PT Panca Global Sekuritas sebagai penjamin emisi efek.

Adapun, Asia Pramulia merupakan perseroan yang bergerak di bidang produksi kemasan plastik, dengan produk berupa botol, toples, kemasan cat, air minum dalam kemasan, minyak goreng, hingga perlengkapan industri dan peternakan.

Saat ini, perseroan memiliki 2 pabrik yang berlokasi di Surabaya dan Pasuruan, Jawa Timur. Di Surabaya, perseroan memiliki 23 unit mesin injection, dilengkapi dengan 4 unit mesin lainnya. 

Sementara itu, di Pasuruan, perseroan memiliki 3 unit mesin injection dan 3 unit mesin blow. Lebih lanjut, perseroan tengah melakukan upaya pengembangan teknologi di pabrik-pabrik milik perseroan. Saat ini, kapasitas produksi dari 2 pabrik perseroan dinilai telah memenuhi permintaan pasar.

Nantinya, sebesar 50% dana hasil IPO akan digunakan perseroan untuk pembelian mesin pada segmen kemasan minuman, makanan, cat, dan kemasan lain seperti kosmetik, kimia, farmasi, hingga support utility. 

“Sisanya, yaitu sekitar 50% digunakan untuk modal kerja, termasuk biaya operasional seperti biaya penambahan tenaga kerja dan pembelian bahan baku,” papar manajemen dalam keterbukaan informasi, Sabtu (21/6/2025). 

Manajemen menerangkan, bahan baku yang ada saat ini hanya cukup digunakan untuk kapasitas produksi yang telah ada. Seiring rencana ekspansi perseroan, manajemen bakal menggunakan dana hasil IPO untuk membeli bahan baku tambahan.

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

You might also like