
JAKARTA – PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB), entitas anak dari PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), telah mengambil keputusan penting untuk membagikan dividen yang signifikan kepada para pemegang sahamnya. Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan baru-baru ini, SMCB menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 372,5 miliar, atau setara dengan Rp 41,3 per saham.
Jumlah dividen tersebut merepresentasikan 50% dari total laba bersih yang berhasil diraih SMCB pada tahun buku 2024, yakni senilai Rp 745 miliar. Persentase pembagian dividen ini menunjukkan peningkatan substansial dibandingkan tahun sebelumnya, di mana pada tahun 2023, rasio dividen hanya mencapai 38,8% dari laba bersih.
Direktur Utama Solusi Bangun Indonesia, Asri Mukhtar, menjelaskan bahwa kenaikan persentase dividen ini merupakan buah dari upaya gigih SMCB untuk mempertahankan profitabilitas di tengah dinamika pasar semen yang cukup menantang sepanjang tahun 2024. Perusahaan mampu menjaga kinerja positif melalui berbagai inisiatif strategis, termasuk program efisiensi operasional, pengembangan inovasi produk dan layanan, serta penguatan sinergi dengan Semen Indonesia sebagai induk usaha.
“Kami terus melangkah optimistis menuju industri hijau yang tangguh dan berkelanjutan,” ujar Asri Mukhtar dalam siaran persnya, menegaskan komitmen perusahaan terhadap masa depan yang lebih baik.
Selain keputusan mengenai dividen, RUPST juga menyetujui Laporan Tahunan dan mengesahkan Laporan Keuangan SMCB untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024. Dalam kesempatan yang sama, RUPST turut menunjuk Kantor Akuntan Publik Liana Ramon Xenia, bagian dari jaringan Deloitte, sebagai auditor independen perusahaan untuk tahun buku 2025.
Keputusan lain yang dihasilkan dari RUPST adalah pelimpahan kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk menentukan tantiem tahun buku 2024 dan remunerasi tahun buku 2025 bagi Direksi. Selain itu, RUPST juga menyetujui penetapan tantiem tahun buku 2024 dan remunerasi untuk Dewan Komisaris pada tahun buku 2025.
Melangkah ke kuartal I-2025, industri semen nasional memang masih menghadapi tekanan berat akibat sejumlah faktor, seperti kondisi kelebihan pasokan yang kronis, banyaknya hari libur, curah hujan yang tinggi, serta pelemahan daya beli masyarakat dan pergeseran prioritas belanja. Akibatnya, permintaan pasar semen domestik pada periode ini terkontraksi 7,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yang turut memengaruhi kinerja keuangan SMCB di awal tahun ini.
Menyikapi tantangan tersebut, SMCB terus memperkuat ketahanan operasional dan finansialnya. Langkah-langkah strategis yang ditempuh meliputi program efisiensi di berbagai lini, pengelolaan struktur keuangan yang lebih optimal, serta pengembangan inovasi tidak hanya pada sisi operasi, tetapi juga dalam menciptakan solusi yang menjawab berbagai kebutuhan pembangunan pelanggan.
Hingga pertengahan tahun 2025, SMCB terus menunjukkan kontribusi nyata dalam pembangunan nasional melalui pasokan beton siap pakai untuk beragam proyek skala besar dan strategis. Beberapa proyek yang telah didukung antara lain pembangunan kawasan hunian terpadu Summarecon Crown Gading di Bekasi, Jawa Barat, serta proyek pembangunan dermaga Kalibaru di Jakarta Utara yang merupakan bagian integral dari penguatan infrastruktur logistik nasional.
Di sektor lain, SMCB juga aktif mendukung pembangunan ruang publik dan proyek berkelanjutan dengan solusi beton yang inovatif. Misalnya, solusi beton berpori (ThruCrete) dan beton dekoratif (DekoCrete) telah diaplikasikan dalam penataan Taman Suroboyo dan Ruang Terbuka Hijau TPU Rorotan, mengedepankan konsep ramah lingkungan dan estetika kota. Selain itu, SMCB melanjutkan kerja sama dengan Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta dalam proyek perbaikan jalan menggunakan beton rapid setting berkualitas tinggi, memastikan proses pengerjaan yang lebih cepat dan efisien.
Dalam ranah inovasi digital, SMCB memperkenalkan DynaPay, sebuah solusi pembayaran digital yang dirancang untuk kemudahan transaksi pembelian Dynamix Beton. Aplikasi ini menawarkan kemudahan, efisiensi, keamanan, dan kenyamanan bagi para pelanggan. Pengakuan internasional terhadap DynaPay tidak dapat dimungkiri, terbukti dengan diraihnya dua penghargaan bergengsi dalam ajang The Asset Triple A Awards 2025 di Hong Kong, yakni sebagai Best Payment and Collection Solutions dan Best Treasury Team of The Year.
Penghargaan tersebut merupakan apresiasi atas kinerja dan inisiatif korporasi di bidang keuangan, investasi, dan treasury di Asia. Ini juga menjadi tolok ukur kredibilitas dan keunggulan korporasi yang diakui oleh pelaku industri global, melalui proses penjurian komprehensif yang mengintegrasikan ‘voice of client’ sebagai salah satu bagian utama dalam penilaiannya.
Dalam aspek keberlanjutan, SMCB melalui divisi pengelolaan limbah ramah lingkungan, Nathabumi, terus memperluas pemanfaatan refuse-derived fuel (RDF) sebagai bahan bakar alternatif di Pabrik Cilacap, Narogong, dan Tuban. Upaya ini tidak hanya mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, tetapi juga secara aktif berkontribusi sebagai solusi untuk permasalahan sampah perkotaan.
Lebih lanjut, Nathabumi juga berkolaborasi dengan Yayasan Gotbag Indonesia dalam pemanfaatan sampah plastik di pesisir Jawa bagian Utara, sebuah inisiatif nyata untuk mendukung pelestarian lingkungan laut.
Manajemen SMCB sangat menyadari bahwa ketangguhan di tengah tekanan industri hanya dapat dicapai dengan fondasi inovasi dan keberlanjutan yang kuat. “Langkah-langkah efisiensi yang kami lakukan tidak hanya memperkuat kinerja perusahaan, tetapi juga memberikan dampak positif bagi lingkungan serta memberikan nilai tambah kepada pemangku kepentingan,” pungkas Asri Mukhtar.
PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) memutuskan untuk membagikan dividen sebesar Rp 372,5 miliar atau setara Rp 41,3 per saham, merepresentasikan 50% dari laba bersih tahun buku 2024. Rasio pembagian dividen ini meningkat signifikan dari tahun sebelumnya, mencerminkan kemampuan SMCB menjaga profitabilitas di tengah dinamika pasar semen yang menantang melalui efisiensi dan inovasi. Keputusan ini diambil dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang juga mengesahkan laporan keuangan perusahaan.
Di tengah tekanan industri semen nasional, SMCB memperkuat ketahanan operasional dan finansialnya melalui program efisiensi dan inovasi berkelanjutan. Perusahaan aktif mendukung pembangunan nasional, mengembangkan solusi digital seperti DynaPay yang meraih penghargaan internasional, serta memperluas inisiatif keberlanjutan melalui divisi Nathabumi. Fokus pada inovasi dan keberlanjutan menjadi fondasi SMCB untuk tetap tangguh dan memberikan nilai tambah.